MOBILITAS SOSIAL
(Hal.87)
1. Bagaimana
Dinamika Kependudukan di Indonesia?
Dinamika penduduk
adalah perubahan jumlah penduduk pada suatu wilayah yang disebabkan oleh tiga
faktor yaitu :
1) Kelahiran
(natalitas),
2) kematian
(mortalitas), dan
3) perpindahan
(migrasi).
RUMUS MENGHITUNG JUMLAH PENDUDUK
(Hal. 88)
P = (L – M) + (I– E) Keterangan:
P = Pertambahan penduduk
L = Jumlah kelahiran (natalitas) dalam 1 tahun
M = Jumlah kematian (mortalitas) dalam 1 tahun
I = Jumlah penduduk
yang masuk
E = Jumlah penduduk
yang keluar (emigrasi)
a. Faktor
yang Memengaruhi Dinamika Penduduk
(halaman 89)
■ Angka Kelahiran
(Natalitas)
Angka kelahiran (Natalitas) merupakan angka yang
menunjukkan bayi yang lahir dari setiap 1000 penduduk per tahun.
Angka kelahiran
dapat dibagi menjadi 3 jenis:
• Tinggi jika angka kelahiran berkisar > 30 per tahun
• Sedang jika angka kelahiran berkisar 20-30 per tahun
• Rendah, jika angka kelahiran berkisar < 20 per tahun.
■ Angka Kematian
(Mortalitas)
Angka kematian (Mortalitas) merupakan angka yang
menunjukkan jumlah kematian dari setiap 1000 penduduk per tahun.
Mortalitas dibagi
menjadi 3 jenis:
• Tinggi jika angka kematian berkisar >18 per tahun
• Sedang jika angka kematian berkisar 14-18 per tahun
• rendah jika angka kematian berkisar 9-13 per tahun
■ Perpindahan Penduduk (Migrasi)
Migrasi yakni suatu perpindahan penduduk dari suatu wilayah
ke wilayah lainnya.
Jenis mobilitas penduduk : (hal. 90)
-
Mobilitas Internasional
Imigrasi..............................
Emigrasi.............................
Remigrasi.........................
-
Mobilitas Nasional
Transmigrasi........................
Urbanisasi...........................
Ruralisasi...............................
Sirkulasi.........................
b. Piramida
Penduduk
(hal.
91)
Berdasarkan umur,
jenis kelamin, dan karakteristik penduduk suatu daerah atau negara,
Terdapat 3 jenis piramida penduduk, yaitu
- 1. Piramida Penduduk Muda (ekspansif),
Contoh : negara2 berkembang (Indonesia,
Malaysia, Phjilipina dan India)
- 2. Piramida Penduduk Dewasa (stasioner),
dan
Contoh : Amerika Serikat dan Inggris
- 3. Piramida Penduduk Tua (konstruktif).
Contoh : Jerman
c. Komposisi
Penduduk (hal. 92)
Komposisi penduduk adalah pengelompokan
penduduk berdasarkan umur, jenis kelamin, mata pencaharian, agama, bahasa,
pendidikan, tempat tinggal, jenis pekerjaan, dan lain sebagainya.
Komposisi penduduk dalam suatu negara dapat
digunakan sebagai dasar pengambilan keputusan atau penentuan kebijaksanaan
dalam pembangunan.
1. Komposisi
penduduk berdasarkan usia
2. Komposisi penduduk
berdasarkan jenis kelamin
Tidak ada komentar:
Posting Komentar