SEJARAH LISAN
Sejarah lisan adalah sejarah yang datanya didapat dari sumber lisan. Sumber
lisan adalah sumber sejarah berupa tuturan yang
tidak tertulis.
Cerita rakyat dapat diklasifikasikan menjadi tiga
jenis yaitu mitos (myth), legenda (legend), dan dongeng ( folktale).
a. Mitos
adalah cerita yang dianggap benar terjadi dan suci oleh masyarakat pemilik
cerita te rsebut.
b. Legenda
merupakan cerita rakyat jaman dahulu yang dianggap benar-benar terjadi oleh
pemilik cerita.
c. Dongeng
merupakan prosa yang dianggap tidak benar-benar terjadi oleh yang memiliki
cerita. Isi dongeng kebanyakan penuh dengan khayalan.
Cerita rakyat mempunyai ciri-ciri
di antaranya:
a. Penyebaran dan pelestariannya dilakukan dengan
tradisi lisan yaitu melalui penuturan dari seorang ke orang lain.
b. Bersifat tradisional
dan disebarkan antargenerasi dalam waktu yang cukup lama.
c.
Cerita rakyat itu ada dengan versi-versi dan perbedaan dari setiapdaerah
sehingga menjadi berbeda alur dari ceritanya satu sama lain.
d. Penciptanya tidak
diketahui.
e. Menjadi milik
bersama.
f. Mempunyai kegunaan
dalam kehidupan.
g. Mempunyai logika
sendiri yang membedakan dengan logika
Cerita
rakyat memiliki banyak nilai-nilai luhur yang berkaitan dengan nilai-nilai
budi pekerti seperti : keimanan, jujur, adil, bekerja keras, rendah hati,
bekerja sama, keberanian, rela berkorban, tolong menolong, kerurukunan, dan
sebagainya .
Jejak-jejak masa lampau
sebagai sumber sejarah digolongkan dalam tiga jenis yaitu :
Sumber Tertulis, Sumber
Benda dan Sumber Lisan
1.
Sumber
Tertulis
a. Prasasti,
….
b. Silsilah
keluarga (dokumen tertulis), ….
c. Surat
kabar, ….
d. Buku
harian, ….
e. Piagam,
….
f. Babad,
….
g. Dokumen
….,
h. Biografi,
….
i.
Jurnal,….s
j.
Surat,….
k. laporan,
….
l.
Notulen rapat, ….dan sebagainya
2.
Sumber benda yaitu
:
a. monumen (piramid, masjid, candi, makam, gereja,
patung, lukisan),
b.
ornamen (relief, gambar-gambar),
c.
Grafis (peta, perencanaan kota, sketsa topografis, sidik jari, tabel
statistik, dan lain-lain),
d.
Fonografi (rekaman suara).
3.
SumberLisan
yaitu :
Sumber
lisan dapat dibedakan menjadi dua jenis.
1) Kesaksian lisan
oleh pelaku yang terlibat secara langsung dalam peristiwa sejarah (oral history).
Pada saat melakukan wawancara dengan saksi sejarah
direkam dan ditranskripkan ke dalam kertas.
2) Tradisi lisan (oral tradition),
misalnya mitos, legenda, dongeng, dan cerita rakyat. Tradisi lisan lebih sulit
untuk dianalisis oleh seorang sejarawan karena perlu menangkap kenyataan di belakang
ceritanya yang didukung dokumen seperti arsip atau buku.
a. Mitos
adalah cerita yang dianggap benar terjadi dan suci oleh masyarakat pemilik
cerita te rsebut.
b. Legenda
merupakan cerita rakyat jaman dahulu yang dianggap benar-benar terjadi oleh
pemilik cerita.
c. Dongeng
merupakan prosa yang dianggap tidak benar-benar terjadi oleh yang memiliki
cerita. Isi dongeng kebanyakan penuh dengan khayalan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar